UGJ Ciptakan Generasi Tangguh, 975 Wisudawan Siap Berkarya untuk Bangsa
KOTA CIREBON, (SindikasiIndonesia.id).– Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) kembali menambah jumlah lulusan dengan menggelar Wisuda Sarjana Profesi dan Magister ke-73 tahun akademik 2024-2025 pada Sabtu (19/10). Sebanyak 975 mahasiswa resmi diwisuda dalam acara tersebut.
Rektor UGJ, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR., menyampaikan bahwa hingga wisuda kali ini, UGJ telah meluluskan total 44.248 alumni. Ia menyampaikan ucapan selamat dan harapan kepada para wisudawan.
“Selamat dan sukses kepada 975 wisudawan. Kami sangat berharap lulusan ini menjadi generasi bangsa, tokoh-tokoh nasional yang menjunjung tinggi peradaban, khususnya dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) bagi bangsa dan negara ini,” ujarnya.
Prof. Achmad Faqih juga menegaskan komitmen UGJ untuk terus menghasilkan lulusan yang berkualitas melalui berbagai upaya, termasuk menjalin kerja sama dengan industri dan instansi pemerintahan. Hal ini, menurutnya, bertujuan untuk memberikan kompetensi tambahan bagi mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja.
“Salah satu bentuk upaya tersebut adalah dengan memfasilitasi mahasiswa mendapatkan kompetensi tambahan melalui kerja sama dengan mitra industri maupun instansi pemerintahan,” tambahnya.
Selain itu, UGJ juga telah mengimplementasikan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) yang menekankan hasil pendidikan agar lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan inovasi. UGJ juga terus mengembangkan lembaga sertifikasi profesi untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa.
“Dengan sertifikasi yang diakui, lulusan UGJ diharapkan memiliki daya saing yang lebih kuat di dunia kerja,” katanya.
Di akhir pidatonya, Prof. Achmad Faqih memberikan pesan kepada para wisudawan. Ia menekankan bahwa gelar yang diperoleh bukan hanya simbol pencapaian akademik, tetapi juga tanggung jawab yang lebih besar dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
“Gelar yang baru ini mencerminkan keberhasilan dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Dengan gelar baru ini, wisudawan mengemban tanggung jawab yang lebih besar untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia,” pungkasnya. (Wandi/SININDO)